“Siamo in semifinale” ialah kata-kata bahasa Italia yang berarti kami (kita) berada di semifinal. Ini adalah sebuah ungkapan kegembiraan sekaligus sebuah peringatan.
Hampir seratus persen siapa pun yang membaca judul ini akan berpikir tentang bola kaki, minimal menyangkut salah satu kompetisi dunia paling hangat dalam minggu-minggu terakhir. Per hari Sabtu, 3 Juli 2021, tim sepak bola Italia sudah memastikan diri maju ke babak semifinal piala Euro 2021. Mereka akan bermain melawan Spanyol.
Namun judul di atas dapat ditarik kepada pemahaman lain, karena maksud judul itu adalah sebuah kiasan alias bahasa simbol. Apa yang mau disimbolkan? Di dunia global dan lokal saat ini kehebohan yang menjadi suguhan makanan setiap hari bagi setiap dan semua orang ialah wabah Covid-19.
Perasaan dan pikiran umumnya ialah takut, waspada dan tidak aman. Ini adalah perasaan yang juga ada pada para pelatih sepak bola, pemain dan para suporternya ketika tim kesayangannya akan menghadapi pertandingan puncak. Semifinal dan final dipandang sebagai babak puncak suatu pertandingan.
Suasana penyebaran dan akibat-akibat wabah Covid-19 pada saat ini, khususnya Indonesia, dapat dikatakan berada pada babak semifinal. Posisi ini sangat mendebarkan. Dapat dikatakan bahwa perilaku dan kegiatan-kegiatan semua elemen bangsa sedang menuju final, entah arahnya positif entah sebaliknya negatif.
Komunitas SDB di Wisma Salesian Don Bosco Jakarta mengambil langkah untuk membuat penanganan sendiri, dalam arti memastikan kondisi persis setiap anggotanya seperti apa. Pada hari Sabtu pagi (3 Juli), mereka mengadakan sendiri test antigen. Harapannya adalah sebuah final yang baik dan aman.***