Don Bosco mengangkat martabat anak-anak
Saat ini, rasa hormat terhadap seorang pribadi dalam keunikannya masing-masing adalah nilai bersama. Bagi kita, penerimaan ini tidak didasarkan atas alasan politis tetapi atas iman kita yang menyatakan bahwa pribadi manusia diciptakan serupa citra Allah “melalui inkarnasi, Allah Putra telah menyatukan dirinya dalam beberapa bentuk dengan setiap pribadi ”(Gaudium et Spes 22) Bahkan di saat pribadi tersebut tidak menyadari hal itu. Manusia adalah jalan untuk Gereja, jalan untuk hidup dan pengalaman keseharian Gereja (Redemptor Hominis 14).
Don Bosco mengangkat martabat anak-anaknya dengan cara mendidik mereka menjadi Kristen yang baik dan warga negara yang jujur dan dengan cara mengajari mereka bagaimana berdagang. Dia tidak pernah takut untuk membela hak-hak mereka dengan meminta kontrak kerja dari majikan mereka yang akan memberikan jaminan gaji yang memadai dan kondisi kerja yang layak.
MAGDA & IWIK: Dua Misionaris di Balik Layar
“Saya menikmati bekerja untuk Media Salesian Misi. Saya merasa bagian dari keluarga Salesian misionaris dan saya bekerja di “kantor belakang” misi. Saya ingin membuat hal-hal yang baik yang sedang terjadi di misi diketahui banyak orang.” Magda.