Api Zaman

Renungan hari Selasa, 29 April 2025 – Pw. St. Katarina dari Siena

“Kisah Para Rasul menggambarkan indahnya persatuan dan kasih dalam jemaat perdana. Injil Yohanes berbicara tentang kelahiran baru dalam Roh. Ini menjadi cermin bagi kita, anak muda di tengah dunia yang dikuasai AI, robot, dan realitas virtual. Bagaimana kita bisa menjadi murid Kristus yang autentik?  

Jadilah seperti yang Tuhan kehendaki, dan engkau akan menyalakan dunia dengan api cinta”.

Demikian, Santa Katarina dari Siena menantang kita untuk menjadi api zaman. Tantangannya nyata: dunia digital sering membuat kita jadi pasif, sekadar mengagumi teknologi dan hanyut dalam tren tanpa arah.  

Namun, Roh Kudus yang sama yang mengubah jemaat perdana, memanggil kita untuk menjadi terang. Kita bukan hanya konsumen teknologi, tetapi pembawa sukacita Injil di dunia maya. Santo Yohanes Bosco mengingatkan, “Berbahagialah orang muda yang mau mencintai tugasnya dan bertanggung jawab atas masa depannya”.  

Solusinya? Jangan biarkan teknologi mendikte dirimu. Gunakan teknologi untuk menjadi pribadi yang bersemangat, kreatif, dan kudus. Roh Kudus ingin membangkitkan semangatmu hari ini!  

• Alihkan scrolling tanpa tujuan menjadi langkah nyata dalam misi.  
• Ubah kekaguman pada teknologi menjadi pengudusan melalui kebaikan dan kasih.  
• Lawan arus dunia maya dengan menciptakan budaya kasih.  

Kisah Para Rasul memberi contoh: anak muda yang dipenuhi Roh berani berbagi, bukan hanya materi, tetapi juga waktu, talenta, dan perhatian. Dunia kita merindukan generasi muda yang cerdas sekaligus penuh kasih. Kita membutuhkan “Katarina-Katarina baru” yang berani menyebarkan cinta Kristus.  

Mungkin kamu bertanya, “Bagaimana caranya di dunia yang serba cepat ini?” Santa Katarina menjawab,

Mulai dari hatimu!

Seperti bangsa Israel menatap ular tembaga, kita pun memandang Yesus di salib, sumber kasih sejati. Biarkan kasih-Nya mengalir dalam setiap interaksi kita, bahkan di balik layar.  

Mari menjadi generasi Paskah: bangkit dari dosa, kemalasan, ketakutan, dan sikap setengah-setengah. Dunia digital ini membutuhkan anak muda yang berani menyatakan, “Aku akan setia kepada Kristus, mencintai sesama, dan membawa perubahan positif mulai dari smartphone-ku”.  

Don Bosco menyemangatimu. Santa Katarina mendukungmu. Roh Kudus memberdayakanmu. Jangan takut! Jadilah pembawa api di zaman ini. Dunia menanti kontribusimu.”

By: Bruder Bojes, SDB